Contoh Aplikasi

Beranda
Codeigniter 4

Apa Itu MVC? Memahami Arsitektur MVC di CodeIgniter 4

Apa Itu MVC? Memahami Arsitektur MVC di CodeIgniter 4

Memahami Konsep MVC dalam CodeIgniter 4

Apa Itu Framework?

Framework adalah kumpulan pustaka (library) dan alat bantu yang dirancang untuk mempermudah proses pengembangan perangkat lunak. Dalam konteks pengembangan web, framework menyediakan struktur dasar dan konvensi yang membantu pengembang dalam menyusun kode secara terorganisir dan efisien. Dengan menggunakan framework, pengembang dapat menghindari penulisan kode dari awal, sehingga mempercepat proses pengembangan dan meminimalkan kemungkinan kesalahan.

Framework memiliki banyak keunggulan, termasuk pengelolaan kode yang lebih baik, keamanan yang ditingkatkan, dan berbagai fitur bawaan yang memudahkan pengembang dalam menyelesaikan tugas-tugas umum. Salah satu framework yang populer di kalangan pengembang web PHP adalah CodeIgniter.

Apa Itu CodeIgniter 4?

CodeIgniter 4 adalah versi terbaru dari framework PHP CodeIgniter yang dirilis dengan berbagai peningkatan dan fitur baru. Framework ini dikenal karena kecepatan dan kemudahan penggunaannya, sehingga sangat cocok untuk pengembang yang ingin membangun aplikasi web dengan cepat tanpa mengorbankan performa.

Beberapa fitur utama CodeIgniter 4 meliputi:

  1. Arsitektur MVC: CodeIgniter 4 menerapkan pola arsitektur Model-View-Controller (MVC) yang memisahkan logika aplikasi, tampilan, dan data.
  2. Dukungan PHP 7: CodeIgniter 4 dibangun untuk mendukung PHP 7, yang membawa peningkatan performa dan fitur baru.
  3. Routing yang Fleksibel: CodeIgniter 4 menyediakan sistem routing yang fleksibel, memungkinkan pengembang untuk mengatur URL aplikasi dengan mudah.
  4. Dukungan untuk RESTful API: Framework ini memudahkan pengembangan aplikasi berbasis API, memungkinkan integrasi yang lebih baik dengan layanan lain.

Dengan berbagai fitur tersebut, CodeIgniter 4 menjadi pilihan yang tepat bagi pengembang yang ingin membuat aplikasi web yang responsif dan efisien.

Konsep MVC dalam CodeIgniter 4

MVC adalah pola desain perangkat lunak yang memisahkan aplikasi menjadi tiga komponen utama: Model, View, dan Controller. Pemisahan ini memungkinkan pengembang untuk mengelola kode dengan lebih baik, meningkatkan pemeliharaan, dan memudahkan kolaborasi dalam tim. Mari kita bahas masing-masing komponen MVC dalam konteks CodeIgniter 4.

1. Model

Model bertanggung jawab untuk mengelola data dan logika bisnis aplikasi. Dalam CodeIgniter 4, model berfungsi sebagai penghubung antara database dan aplikasi. Model bertugas untuk mengambil, menyimpan, dan memanipulasi data yang diperlukan oleh aplikasi.

Dalam CodeIgniter 4, model biasanya ditulis dengan membuat kelas yang mewarisi kelas CodeIgniter\Model. Misalnya, jika kita ingin membuat model untuk kategori, kita dapat membuat kelas KategoriModel seperti berikut:

namespace App\Models;

use CodeIgniter\Model;

class KategoriModel extends Model
{
    protected $table = 'categories';
    protected $primaryKey = 'id';
    protected $allowedFields = ['category_name', 'description'];
}

2. View

View bertanggung jawab untuk menampilkan data kepada pengguna. View dalam CodeIgniter 4 berisi file HTML dan PHP yang memformat data yang diberikan oleh controller dan menampilkannya di browser.

View dapat berisi elemen-elemen antarmuka pengguna seperti formulir, tabel, dan lainnya. Dalam CodeIgniter 4, kita dapat membuat view dengan menempatkan file dalam folder app/Views. Misalnya, file view untuk menampilkan daftar kategori dapat terlihat seperti ini:

<!DOCTYPE html>
<html lang="en">
<head>
    <meta charset="UTF-8">
    <title>Daftar Kategori</title>
</head>
<body>
    <h1>Daftar Kategori</h1>
    <ul>
        <?php foreach ($kategori as $k): ?>
            <li><?= $k->category_name ?></li>
        <?php endforeach; ?>
    </ul>
</body>
</html>

3. Controller

Controller bertindak sebagai penghubung antara model dan view. Controller menangani permintaan dari pengguna, memanggil model untuk mendapatkan data, dan kemudian mengirimkan data tersebut ke view untuk ditampilkan.

Dalam CodeIgniter 4, controller ditulis dengan membuat kelas yang mewarisi kelas CodeIgniter\Controller. Misalnya, kita dapat membuat controller untuk kategori sebagai berikut:

namespace App\Controllers;

use App\Models\KategoriModel;

class Kategori extends BaseController
{
    public function index()
    {
        $kategoriModel = new KategoriModel();
        $data['kategori'] = $kategoriModel->findAll();
        return view('kategori/index', $data);
    }
}

Alur Kerja MVC di CodeIgniter 4

Proses alur kerja MVC di CodeIgniter 4 dapat dijelaskan sebagai berikut:

  1. Pengguna Mengirimkan Permintaan: Pengguna mengirimkan permintaan melalui URL, misalnya untuk menampilkan daftar kategori.
  2. Routing: CodeIgniter 4 menggunakan sistem routing untuk mengarahkan permintaan ke controller yang sesuai.
  3. Controller Mengambil Data: Controller memanggil model untuk mengambil data yang diperlukan.
  4. Model Berinteraksi dengan Database: Model melakukan query ke database untuk mendapatkan data.
  5. Controller Mengirimkan Data ke View: Setelah mendapatkan data dari model, controller mengirimkan data tersebut ke view untuk ditampilkan.
  6. View Menampilkan Data: View menerima data dan menghasilkan output HTML yang akan ditampilkan kepada pengguna di browser.

Kesimpulan

MVC adalah pola desain yang efektif untuk mengembangkan aplikasi web yang terstruktur dan mudah dikelola. CodeIgniter 4, dengan dukungannya terhadap arsitektur MVC, memungkinkan pengembang untuk membangun aplikasi dengan cepat dan efisien. Dengan memahami konsep MVC, pengembang dapat membuat aplikasi yang lebih baik, meningkatkan kolaborasi dalam tim, dan memudahkan pemeliharaan kode di masa depan. CodeIgniter 4 merupakan pilihan yang sangat baik bagi pengembang yang ingin memanfaatkan keunggulan dari arsitektur ini dalam proyek mereka.